Diet TV, Pembatasan Gawai, Mengajari Anak Suka Membaca dengan Fun
 |
| Pereview: Nikmatuniayah | Founder Rumah Baca Sampun Maos, Semarang. Dosen Polines. Penulis Buku Dosen Kenthir Belajar Nyetir dan Cinta di Balik Kelambu Hemodialisis |
EDENTS PUBLIKA,, SURGA DI BELAKANG RUMAH KITA. Buku ini kubaca disela-sela ngawas ujian mahasiswa dan tamat.
Sepintas kukira akan lebih banyak menceritakan serunya kegiatan anak-anak di kebun belakang. Tetapi nyatanya judul ini diambil dari satu bagian sub judul buku ini, dan ditaruh paling belakang. Jadi pembaca jadi penasaran menunggu-nunggu kegiatan belakang rumah.
Buku ini seperti macamnya buku parenting, namun dari sisi Ayah. Ayah dengan 5 orang anak, ha ha. Luar biasa di jaman berat sekarang ini. Persuasi parenting bertutur mengenai: diet TV, pembatasan gawai, menghindarkan anak dari pornografi dan hoaks.
Mengajari anak suka membaca dengan fun. Bercerita dan bergurau di meja makan, praktis ini seru dengan 5 orang anak, ha ha. Gaya komunikasi orangtua dan anak bisa bikin iri pembaca, meski hidup di desa (Lebo, Gringsing) anak-anak ini tidak ndeso, bahkan cerdas modern.
Anak-anak dikenalkan dengan toko buku, pameran buku, wisata, dan belajar langsung transportasi. Keunggulan buku ini adalah tips kekinian seperti mengajari anak wirausaha (tak sekedar main pasar-pasaran), memilih jajanan sehat, dan melejitkan kecerdasan kata. Pembaca bisa menemui Si Pentul, anak ayam yang punya gank sendiri, ha ha.
Judul: Surga di Belakang Rumah Kita
Penulis: Agus M. Irkham
Penerbit: Media Edents Publika
Tebal: 352 hlm/Bookpaper
Dimensi: 11x18cm
ISBN: 978-602-50528-2-8
Harga: Rp 54.000
Kekurangannya hanya bersifat teknis, penulis bertutur berdasarkan pointer jadi terkesan seperti daftar belanjaan, he he. Penuturan pointer 1, 2, 3 bisa jadi membosankan belakangannya. So, Agus M. Irkham menceritakan parenting dengan gaya berbeda, versi ayah luar biasa yang dekat emotion dengan anak-anak.
Aku terkesan dengan pesannya,"biarkan anak-anak hujan-hujanan", ini mengajari anak tidak takut hujan dan tidak beralasan karena hujan. Keseluruhan cerita ini pengalaman nyata bersama anak-anaknya.
Seandainya anak lakiku jatuh cinta dengan Naila, dan mereka berjodoh aku tidak keberatan. Karena Naila dididik oleh ayah yang hebat. He he he.. (becanda).
Buku setebal 332 hal ini terbitan EDENTS PUBLIKA sangat direkomendasikan untuk calon ayah ibu atau ayah ibu muda.
0 Response to "Diet TV, Pembatasan Gawai, Mengajari Anak Suka Membaca dengan Fun"
Posting Komentar